As Sami


A.    Makna Kebahasaan As Sami
As Sami diambil dari kata yang berarti “mendengar”. Dalam konteks Allah makanyanya berubah menjadi “selalu hadir dan tidak pernah raibnya objek objek tersebut disisi-Nya”.bisa juga diartikan sebagai Dzat Yang Maha menjawab semua permintaan.

B.     Pesan Sosial – Ekonomi sifat As Sami
1.      Bertutur kata yang baik
Seorang mukmin yang memahami sifat ini akan senantiasa menjaga lisannya. Karena selain Allah mengetahui, biasanya hal ini dapat menjadi sumber dari konflik dan perselisihan.
2.      Kuatnya keyakinan dalam doa
Pemahaman atas sifat ini juga akan menumbuhkan semangat untuk selalu berdzikir dan berdoa, disertai keyakinan bahwa doanya akan didengar dan dikabulkan oleh Allah.
3.      Menjadi pendengar yang baik
Sifat ini dapat kita aplikasikan dengan menjadi pendengar yang baik. Yakni mendengar saran dan masukan demi memperbaiki diri. Terutama selalu mendengar ajaran dari Allah dan Rasul-Nya serta mengikutinya.

C.     Sumber Landasan Sikap dan Mental
·         Mengucapkan kata kata yang baik, menyejukan dan menentramkan serta menjauhi kata kata kotor
·         Lemah lembut dalam berucap namun tegas dalam mendukung kebenaran dan menolak kedzaliman
·         Tidak senang berdebat atau membantah demi kebaikan
·         Menjauhi diri dari pembicaraan, acara, tayangan, atau siaran yang tidak memberi manfaat atau merusak
·         Senantiasa memanjatkan doa doa kebaikan bagi dirinya dan sesame.

Sumber :

Asmaul Husna for Succes in Business & life, Dr. Muhammad Syafii Antonio, M.Ec, 2009, Jakarta

Comments

Popular posts from this blog

Al Waliy

Al Hafidz

Al Khafidh