Ar Rauf


A.    Makna Kebahasaan Ar Rauf
Perkataan ini memiliki makna “rahmat”. Namun untuk pengartian dan pemberian makna agar lebih mendalam, maka kata ini diartikan sebagai “Yang Maha Pelimpah Kasih”.

B.     Pesan Sosial – Ekonomi Sifat Ar Rauf
1.      Jangan Iri
Sifat iri dapat menimbulkan kegelisahan dalam hidup. Hatinya terasa tidak tenang apabila menyaksikan kelebihan atau keberhasilan orang lain. Ia malah merasa puas seandainya orang yang tidak disukainya mengalami kegagalan atau musibah. Untuk menghindari hal ini, Seorang mukmin dapat bekerja dan berinovasi lebih keras agar kita bisa berada diatas yang lain tanpa harus ada pihak yang dirugikan.
2.      Berkasih sayang dengan sesama
Tindakan ini lebih lebih jika dilakukan sesama mukmin, merupakan kewajiban. Itulah sebabnya rasa empati harus dimiliki oleh setiap pribadi mukmin. Apabila ada yang terkena musibah, secara otomatis kita akan membantu sebisa mungkin. Jadi bukan sekedar merasa prihatin tanpa berbuat sesuatu yang nyata.

C.     Sumber Landasan Sikapa dan Mental
·         Tenggang rasa dan berempati terhadap sesama
·         Memberikan bantuan sesuai kondisi dan kemampuan seperti melayat orang meninggal, menjadi relawan korban musibah, dan sebagainya

·         Mencegah diri dan orang lain melakukan perbuatan maksiat.

Sumber :
Asmaul Husna for Succes in Business & life, Dr. Muhammad Syafii Antonio, M.Ec, 2009, Jakarta

Comments

Popular posts from this blog

Al Khafidh

Al Majid

Al Waliy